Dulu sekitar akhir tahun 2000 Alm. Papi bicara untuk Mami: “Bagaimana kalo nanti Mami pensiun November 2002, untuk mengembangkan dunia pendidikan di Tanimbar, tujuannya supaya putra putri Tanimbar tidak perlu merantau keluar dari Tanimbar untuk menempuh pendidikan tinggi, apalagi bagi yang mempunyai dana terbatas, bagaimana bisa meraih impiannya kalo terkendala dengan keuangan, karena biaya hidup & biaya kuliah di luar Tanimbar sangat besar”. Lalu Alm. Papi juga bilang kalo: “kedepannya nanti Tanimbar akan sangat berkembang pesat karena memilik sumber daya alam yang akan menjadi penting, jangan sampai saat hal itu terjadi lalu putra putri Tanimbar hanya menjadi penonton saja karena tidak mempunyai keahlian yang dibutuhkan,  sedangkan orang luar yang akan menikmati hasil sumber daya alam tersebut”.

Karena itu Alm. Papi bilang bahwa: “sudah cukup Papi mendarmabaktikan dirinya pada dunia pendidikan di Jawa”. Jadi saat itu, di akhir tahun 2.000 Alm. Papi & Mami sepakat untuk Bersama-sama memajukan Daerah sendiri di tanah  Tanimbar Bumi Duan Lolat.

Dengan apa yang Kami miliki, dan dibantu oleh Pdt. Efraim Latuheru yang mengetik semua konsep-konsep awal untuk perijinan, dan semuanya mondar mandir ke DIKTI di Jakarta sendiri untuk semuanya menjadi kenyataan. Tanggal 25 Juni 2001 YPT-RLS berdiri.  Lalu disusul Akte STIESA tertanggal 23 September 2002 dan diresmikan oleh Bupati MTB pada tanggal 17 Oktober 2002, Akte STIAS tertanggal 24 April 2008 diresmikan Bupati MTB, tanggal 30 Agustus 2008 dan Akte STKIPS tertanggal 9 April 2012 dan diresmikan Bupati MTB pada tanggal 20 Juni 2012. Dan cita-cita Alm. Papi adalah di Negeri Duan Lolat akan berdiri sebuah Universitas yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum Beliau berpulang pada tanggal 04 Februari 2012. Semua konsep dan namanya yaitu Universitas Lelemuku Saumlaki (UNLESA). Harapan Mami dan anak-anak, semoga impian dan cita-cita Alm. Papi ini bisa terwujud melalui semangat, kerjasama & kerja keras dari Yayasan, 3 Lembaga dan L2DIKTI. Semoga Tuhan Yesus memberkati Kita semua.